Dorong Kecintaan pada Lagu Anak Indonesia, Kemendikbudristek Kembali Gelar KILA 2023
Agustus 30, 2023 2023-08-30 15:05Dorong Kecintaan pada Lagu Anak Indonesia, Kemendikbudristek Kembali Gelar KILA 2023
(Jakarta, Itjen Kemendikbudristek) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media (Dit. PMM) Direktorat Jenderal (Ditjen) Kebudayaan, menyelenggarakan acara “Pentas Musik Anak Indonesia: Gapai Mimpi Bersama Sahabat.” Acara ini merupakan puncak dari program Kita Cinta Lagu Anak Indonesia (KILA) yang diadakan di Jakarta pada Jumat, (25/08/2023).
Pentas ini mengusung format drama musikal yang menampilkan karya-karya pemenang dan finalis lomba cipta lagu anak dari KILA tahun 2020, 2021, dan 2022. Penampilan mereka sangat memukau dan melibatkan para pemenang lomba menyanyi KILA tahun 2023 dan 2022.
Di tahun 2023, setelah masa pandemi, Dit. PMM yang bertanggung jawab atas program KILA, melanjutkan upaya untuk memperkenalkan lagu-lagu karya pemenang KILA di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan tersebut telah berlangsung di beberapa kota seperti Semarang, Surabaya, Makassar, dan Medan. Tiap kunjungan ke kota tersebut diikuti oleh kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah dan diakhiri dengan Pentas Musik Anak Indonesia. Respons terhadap kegiatan sosialisasi dan pentas selalu sangat positif, baik dari anak-anak, orang tua, maupun komunitas yang peduli terhadap anak-anak.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, dalam pidatonya percaya bahwa KILA, yang telah berusia 4 tahun pada tahun ini, telah berhasil mengatasi kebutuhan akan kualitas musik dan lagu anak Indonesia. Dia menyoroti bahwa berbagai kompetisi yang diadakan dalam KILA 2023 bertujuan untuk menghidupkan kembali lagu anak Indonesia. Hal ini sejalan dengan semangat Merdeka Belajar, di mana lagu anak menjadi alat yang menyenangkan bagi anak-anak untuk memperkuat karakter pelajar Pancasila.
Menteri Nadiem menambahkan bahwa fokus KILA tahun 2023 adalah mengenai pesan-pesan khusus terkait pencegahan intoleransi, perundungan, dan kekerasan di lingkungan pendidikan. “Lagu-lagu anak berkualitas adalah cara untuk melibatkan peserta didik dalam mempromosikan lingkungan pendidikan bebas dari kekerasan,” ungkapnya.
Ahmad Mahendra, Direktur PMM, juga menyuarakan pandangan serupa. Dia menegaskan bahwa pesan tentang persahabatan menjadi tema utama KILA 2023. “Setiap lagu KILA yang dibawakan pada acara ini mengandung pesan khusus, termasuk pesan tentang multikulturalisme, saling menghormati, dan menghargai di antara anak-anak Indonesia,” ujarnya.
Selanjutnya, Mahendra menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai bagian di Kemendikbudristek dalam mengolah hasil karya yang dipresentasikan dalam KILA. Ini termasuk Pusat Pengembangan Karakter dan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Kolaborasi semacam ini diharapkan dapat mengemas potensi dan karya anak-anak Indonesia dari KILA menjadi sarana untuk menyampaikan pesan-pesan pencegahan perundungan, intoleransi, dan berbagai bentuk kekerasan di sekolah.
Pada kesempatan terpisah, Theodore Manuel Aradana Arto Yoga, Juara II dalam kategori usia 5-7 tahun, mengungkapkan kecintaannya pada menyanyi. Dia menyanyikan lagu “Sopan Santun” dengan baik, dan sebagai siswa Taman Kanak-Kanak (TK) Kelas B di Santa Ursula BSD, Tangerang Selatan, dia merasa sangat senang bisa berpartisipasi dalam KILA 2023.
Demikian pula, Shabiyya Bilqis Tazkiya Febryan, Juara I dalam kategori usia 8-13 tahun, merasa sangat bahagia atas kemenangannya. Dia mengaku tidak menyangka bisa meraih Juara I di antara ratusan peserta dari seluruh Indonesia. Shabiyya, yang adalah siswi kelas 7 di SMP Muhammadiyah 2 Taman Sidoarjo, menyanyikan lagu “Percayalah Aku.”
Sejak dulu, para pencipta lagu anak telah menyisipkan nilai-nilai moral dalam lagu-lagu yang mereka ciptakan. Pesan tentang kasih sayang pada keluarga dan sesama, cinta pada alam Indonesia, kehidupan flora dan fauna, serta adat dan budaya, seringkali terdapat dalam lirik lagu-lagu dolanan.