Artikel

Mengatasi Kecanduan Gawai Pada Pelajar

Mengatasi Kecanduan Gawai Pada Pelajar

Penulis: Romanti

Kecanduan gawai (gadget) menjadi masalah yang semakin umum terjadi di kalangan pelajar saat ini. Dalam beberapa kasus, kecanduan gawai dapat mempengaruhi prestasi akademik, kesehatan mental, dan interaksi sosial pelajar. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan guru untuk mengatasi kecanduan gawai di kalangan pelajar. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi kecanduan pelajar pada gawai.

  1. Batasi Penggunaan Gawai

Langkah pertama dalam mengatasi kecanduan gawai adalah dengan membatasi penggunaan gawai. Orang tua dan guru dapat membuat aturan yang jelas tentang waktu penggunaan gawai. Misalnya, atur waktu untuk menggunakan gawai selama beberapa jam dalam sehari dan batasi penggunaan di malam hari.

  1. Prioritaskan Aktivitas Lainnya

Untuk mengurangi kecanduan gawai, penting untuk memprioritaskan aktivitas lain yang dapat mengalihkan perhatian pelajar dari penggunaan gawai. Aktivitas seperti berolahraga, membaca, atau bermain game tradisional dapat menjadi alternatif yang menyenangkan dan bermanfaat bagi pelajar.

  1. Aktivitas menarik bisa membantu pelajar terlepas dari gawai. (Foto: Redaksi-Ikram)
    Aktivitas menarik bisa membantu pelajar terlepas dari gawai. (Foto: Redaksi-Ikram)

    3. Sediakan Alternatif yang Menarik

Selain aktivitas lain, orang tua dan guru juga dapat menyediakan alternatif penggunaan gawai yang menarik, di mana menggunakan gawai tetap dilakukan namun memberikan manfaat yang lebih baik. Misalnya, mengajak pelajar untuk memainkan game atau aplikasi yang memiliki unsur pendidikan atau mengikuti kelas daring yang relevan dengan bidang minat mereka.

  1. Beri Contoh yang Baik

Orang tua dan guru perlu memberikan contoh yang baik dalam penggunaan gawai. Jika orang tua atau guru juga menggunakan gawai terlalu banyak, pelajar akan merasa sulit untuk mengurangi penggunaan gawai mereka karena mereka meniru apa yang mereka lihat. Oleh karena itu, penting untuk memberikan contoh yang baik dengan mengatur waktu penggunaan gawai yang tepat dan fokus pada aktivitas lainnya.

  1. Dorong Interaksi Sosial

Kecanduan gawai dapat mengganggu interaksi sosial pelajar. Oleh karena itu, penting untuk mendorong pelajar untuk berinteraksi dengan teman-teman mereka di dunia nyata. Orang tua dan guru dapat mengorganisir aktivitas sosial seperti piknik atau kegiatan olahraga bersama teman-teman, sehingga pelajar dapat merasa lebih terlibat dan terkoneksi dengan lingkungan sekitar.

  1. Beri Pujian dan Dukungan

Terakhir, penting untuk memberikan pujian dan dukungan kepada pelajar yang berhasil mengurangi penggunaan gawai mereka. Hal ini dapat membantu meningkatkan motivasi dan semangat mereka untuk terus mengurangi kecanduan gawai.

Kecanduan gawai menjadi masalah yang semakin umum terjadi di kalangan pelajar. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, orang tua dan guru dapat membantu mengatasi kecanduan gawai dan memperkuat kesehatan mental dan akademik pelajar.